LINGKAR WARNA: Sayembara Desain Masjid Agung Kawasan Perkantoran Banjarbaru Sayembara Desain Masjid Agung Kawasan Perkantoran Banjarbaru ~ LINGKAR WARNA -->

Wednesday, April 26, 2017


27 April 2017

Bismillahirrahmanirrahim

 - بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Sayembara Desain Masjid Agung Kawasan Perkantoran Banjarbaru

Latar Belakang

Masjid merupakan suatu institusi utama dan paling besar dalam Islam, serta merupakan salah satu institusi yang pertama kali berdiri. Masjid adalah simbol keislaman yang merupakan rumah tempat ibadah umat Muslim. Mesjid tidak dapat dipisahkan dari kehidupan umat Islam, karena masjid merupakan bentuk ketundukan umat kepada Allah SWT. Kata masjid terulang 28 kali dalam Alquran dalam berbagai bentuk. Secara bahasa masjid berasal dari kata sajada-yasjudu-sujudan yang secara etimologis berarti patuh, taat, tunduk dengan penuh hormat. Meletakkan dahi, kedua tangan, lutut, dan kaki ke bumi, atau bersujud adalah bentuk lahiriyah yang paling nyata dari makna-makna tersebut. Itulah sebabnya mengapa bangunan yang dikhususkan untuk shalat dinamai masjid, “tempat bersujud”.


image courtesy by lpse.kalselprov
Masjid artinya tempat sujud, tempat beribadah dan dalam pengertian sehari-hari, masjid merupakan bangunan tempat shalat kaum Muslim. Tapi karena akar katanya mengandung makna tunduk dan patuh, hakikat masjid menjadi tempat melakukan segala aktivitas yangmengandung kepatuhan kepada Allah SWT. Alquran menegaskan: “Sesungguhnya masjid-masjid itu adalah milik Allah, maka janganlah kamu menyembah sesuatu didalamnya selain Allah.” (QS. Al-Jinn {72} : 18). Rasulullah SAW bersabda: “Telah dijadikan untukku (dan untuk umatku) bumi sebagai masjid dan sarana penyucian diri”. (HR Bukhari dan Muslim melalui Jabir bin Abdullah).

 



Mencari informasi arsitektur, di sini saja!!! Gunakan kolom search di kanan atas untuk menemukan informasi yang anda butuhkan, ketikkan kata kunci anda dan klik search. atau gunakan pencarian dengan kategori di kiri kanan website ini, dan atau skrol untuk melanjutkan membaca artikel. Selamat berselancar =)

Masjid bukan sekadar tempat sujud dan sarana penyucian atau bertayamum (wudhu dengan debu suci). Masjid adalah tempat Muslim bertolak, sekaligus pelabuhan tempatnya bersauh dalam ketaatan kepada Allah SWT. Umat muslim harus bisa memaksimalkan keberadaan masjid sebagai pusat aktivitas yang menawarkan kegiatan-kegiatan alternatif dalam berdakwah. Contoh yang telah ada adalah kegiatan berdakwah melalui media televisi komunitas atau radio komunitas, seperti TV komunitas Masjid Jogokarian di Yogyakarta (MJTV) dan PAL TV di Masjid Sadzudarain di Palmerah Jakarta.

Masjid memiliki peran sangat penting bagi masyarakat muslim sejak periode nabi Muhammad SAW dan sejak masa awal eksistensi masyarakat muslim di Madinah. Ketika hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah, beliau membangun masjid sebagai upaya konkret yang pertama bagi peradaban Islam. Sejak periode penting ini masjid yang beliau bangun dipandang sebagai pusat utama bagi beragam aktifitas masyarakat muslim. Dengan kata lain masjid menjadi pusat komunitas dan naungan bagi segala bentuk program dan aktifitas sosial dan pendidikan masyarakat muslim.

Berdasarkan hal di atas menggambarkan betapa masjid pada awal sejarah penyebaran Islam memiliki peran penting dan menjadi basis utama bagi segala aktifitas umat muslim dalam proses pengembangan ajaran-ajaran Islam dan berfungsi secara aktif dalam pengembangan dan kemajuan pendidikan Islam. Masjid pada periode tersebut tak hanya menjadi tempat suci untuk pelaksanaanibadah-ibadah yang bersifat mahdhah seperti shalat, berdzikir dan membaca Al Qur’an tetapi berfungsi secara lebih luas dan beragam. Quraish Shihab bahkan mencatat beberapa peranan strategis yang dimiliki masjid Nabawi, antara lain: sebagai tempat ibadah (shalat, zikir), tempat konsultasi dan komunikasi (masalahekonomi-sosial budaya), tempat pendidikan, tempat santunan sosial, tempat latihan militer dan persiapan alat-alatnya, tempat pengobatan para korban perang, tempat perdamaian dan pengadilan sengketa, aula dan tempat menerima tamu, tempat menawan tahanan, dan pusat penerangan atau pembelaan agama.

Merujuk pada peran penting masjid bagi masyarakat muslim seperti diuraikan diatas, pada Tahun Anggaran 2017 Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang akan melaksanakan kegiatan Sayembara Desain Masjid Agung di Kawasan Perkantoran Banjarbaru. Ide Sayembara Desain Masjid Agung di Kawasan Perkantoran itu sendiri juga dilandasi dengan konsep “memakmurkan masjid”. Istilah memakmurkan dalam bahasa Arab memiliki arti antara lain: menghuni (mendiami), menetapi, menyembah, mengabdi (berbakti), membangun (mendirikan), mengisi, memperbaiki, mencukupi, menghidupi, menghormati dan memelihara. Dengan demikian yang dimaksud “memakmurkan masjid” adalah membangun dan mendirikan masjid, mengisi dan menghidupi dengan berbagai ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT. Sehingga harapannya adalah bahwa hasil desain Masjid Agung di Kawasan Perkantoran Pemerintah Provinsi yang diperoleh dari sayembara tersebut dapat ditindaklanjuti

Jadwal Sayembara 

Pengumuman 26 April 2017 s/d 15 Mei 2017
Pendaftaran peserta dan pengambilan dokumen Sayembara 26 April 2017 s/d 15 Mei 2017
Pemberian penjelasan sayembara (Tempat di kantor DPUPR Provinsi Kalimantan Selatan) 04 Mei 2017
Pemasukan karya dan dokumen sayembara. 05 Mei 2017 s/d 19 Mei 2017
Pembukaan Dokumen Sayembara 19 Mei 2017
Penjurian Tahap I 22 Mei 2017 s/d 24 Mei 2017
Pengumuman 5 Nominator 24 Mei 2017
Penjurian Tahap II ( Paparan 5 Nominator) 31 Mei 2017
Pengumuman Pemenang Sayembara 02 Juni 2017 

Hadiah Pemenang Sayembara

Panitia menyediakan hadiah total senilai Rp 122.500.000,- dengan perincian sebagai berikut :
Pemenang I : Rp. 65.000.000,- + Piagam Penghargaan
Pemenang II : Rp. 30.000.000,- + Piagam Penghargaan
Pemenang III : Rp. 15.000.000,- + Piagam Penghargaan
Pemenang Nominasi I : Rp. 7.500.000,- + Piagam Penghargaan
Pemenang Nominasi II : Rp. 5.000.000,- + Piagam Penghargaan

Bagi yang berminat mengikuti sayembara bisa mengunduh dan mempelajari dokumen di bawah ini :


Sumber: https://lpse.kalselprov.go.id


Jika anda menyenangi artikel artikel kami, donasikan sedikit waktu like FP kami di bawah ini, dan share artikel artikel kami. setiap sharing dari anda adalah semangat baru buat kami untuk terus berkarya. Semoga bermanfaat!!!!

Berbagai inspirasi desain dari pallet bekas
Aneka kerajinan tangan dari barang bekas 
Membangun portofolio desain arsitektur
Desain inspiratif dari bronjong batu 
Prinsip prinsip desain warna
Desain furniture inspiratif dari kardus bekas 
Desain masjid minimalis
SIPTB
Perumahan modern minimalis di kota makassar
Kumpulan sayembara arsitektur terbaru




Author

My photo
Ali Said, ST
ali said adalah lulusan arsitektur universitas hasanuddin tahun 2010, sehari hari bekerja sebagai profesional arsitek, lebih khusus mendesain rumah dan perumahan, di sela sela kesibukannya juga aktif menulis sebagai blogger desain dan arsitektur

Daftar Isi

Lingkar Media. Powered by Blogger.

Popular Posts 7 days