LINGKAR WARNA: " merancang untuk makan membangun untuk menabung" Rancang dan bangun sebuah alternatif praktek profesi arsitektur " merancang untuk makan membangun untuk menabung" Rancang dan bangun sebuah alternatif praktek profesi arsitektur ~ LINGKAR WARNA -->

Friday, October 09, 2015




desain and build

Saat ini ada praktek profesi yang sangat di gandrungi rekan rekan arsitek yaitu selain mendesain, juga sekaligus menawarkan jasa pembangunan konstruksi, bukan tanpa alasan melakoni hal ini memang dan bukan pula hal yang buruk tentunya, beberapa dari rekan rekan kita telah membuktikan bahwa profesi ini tidak lagi dapat menghidupi mereka bahkan terkadang untuk "kehidupan sehari hari"pun cukup susah ( dramatic effect hehehe ) dan sebagian lainnya karena memang mereka menyenangi kegiatan membangun ini. Perlu di garis bawahi yah tidak semua, but its true, now this day its pretty hard to be an architect alasannya beragam, bahkan hal ini tidak terjadi di indonesia saja tetapi tanda tanda itu terlihat juga pada aktiftas profesi arsitek di dunia. Ada pepatah dari para rekan " merancang untuk makan membangun untuk menabung".




lihat juga
PENTING! ARSITEK BIASAKAN BEKERJA DENGAN KONTRAK KERJA
ENTREPRENEUR ARSITEKTUR
PAMERAN INDOBUILDTECH MAKASSAR
DISKUSI ARSITEK MAKASSAR
STANDAR BIAYA PERENCANAAN RUMAH TINGGAL IAI SULSEL
ARSITEK MAKASSAR MEMULAI KEBIASAAN POSITIF 
TAHAP DEMI TAHAP MENDIRIKAN BIRO ARSITEK BERBADAN HUKUM
CERDAS MENYIKAPI UNDANG UNDANG ARSITEK
SALAHKAH MEREKA YANG COPY PASTE 
MEMBANGUN KARIR PROFESI ARSITEK SEJAK DINI 
Sayangnya kita tidak akan membahas jauh mengenai hal itu sekarang hehehe. Pada pembahasan kali ini kita akan membahas apa apa yang harus anda perhatikan dalam melakoni praktek seperti ini “Merancang dan membangun” apa kelebihan dan kekurangannya dan lain sebagainya.

Saya sendiri penulis mendorong kepada rekan sekalian untuk terjun dalam aktifitas profesi seperti ini, karena beberapa fakta di lapangan menunjukkan bahwa aktifitas seperti ini ternyata cukup banyak di lakoni oleh orang-orang yang tidak memiliki basis pendidikan arsitek apalagi konstruksi, sehingga etika dalam menghasilkan produk yang baik itu kurang terjaga walaupun tidak semua yah, tetapi secara umum demikian yang kami ketahui.

Yang perlu anda perhatikan dalam merancang dan membangun adalah

Yang pertama. Ingat untuk selalu menggunakan kontrak kerja (lihat juga pentingnya bekerja dengan kontrak) baik itu terpisah antara kontrak kerja perencanaan dan konstruksinya ataupun digabung antara keduanya di dalam satu kontrak.

Yang kedua. Pastikan didalam kontrak tertera jelas pembahasan mengenai biaya perencanaannya dan biaya konstruksinya ( lihat juga standar biaya perencanaan ). Pastikan harga satuan RAB di ambil dari harga satuan yang telah di keluarkan oleh dinas PU setempat, biasanya harga ini sudah sangat amam untuk kontraktor (sudah sangat menguntungkan)

Yang ketiga. Apabila ada ke inginan untuk menekan harga sebaiknya anda mensurvey dahulu harga bahan dan material di toko bahan bangunan sekitar lokasi project nantinya, berhati hatilah dalam menghitung RAB nya, hindari sistem “langsam”, gunakan sistem ini hanya untuk evaluasi hasil perhitungan RAB anda. Misalnya: untuk rumah sederhana kelas menengah untuk biaya langsamnya Rp. 2.500.000,00-/m2, berarti untuk luas 45m2 total biaya pembangunannya adalah Rp. 2.500.000,00- X 45 = Rp. 112.500.000,00-, nah nilai ini bisa di gunakan untuk mengevaluasi hasil perhitungan RAB anda, yaitu berada di range tersebut yaitu di antara Rp. 112.500.000,00- untuk luas 45m2.

Yang keempat. Pastikan gambar perencanaan benar benar fix sebelum di eksekusi, minta klien mempelajari gambar dan desain yang di berikan secara seksama, merubah desain pada masa pembangunan telah berjalan ini tidak menguntungkan buat anda, apalagi harus sampai membongkar pekerjaan yang telah berjalan, sikologi pekerja juga ikut terganggu apalagi jika perubahan tidak terjadi cuman sekali, perhatikan ini sangat penting!!

Yang kelima. Pilih pekerja yang berkualitas, lihat hasil pekerjaan dari bangunan yang pernah dia kerjakan, bertanya dengan siapa dia mendapatkan pekerjaan sebelumnya dan klarifikasi informasinya, karna tidak sedikit yang mengaku ngaku telah mengerjakan ini dan itu walaupun faktanya tidak.

Yang keenam. Diskusikan metode pembayaran pekerjaan sebelum memulai pekerjaan dan pastikan bahwa klien benar benar telah siap dengan biaya yang telah di sodorkan dan ter aprove. Mendiskusikan metode pembayaran tujuannya lebih untuk mengukur kesiapan klien, mengapa penting bagi kita mengetahui kesiapan klien? Ini adalah bentuk tanggung jawab etik kita kepada pekerja yang akan kita pekerjakan. Yah kita mungkin bisa bertahan walaupun tidak di bayar berbulan bulan, tapi percayalah rata rata pekerja bangunan menggantungkan pendapatannya pada pekerjaan yang di hadapinya saja.

Yang ketujuh. Survey toko bahan bangunan di sekitar lokasi dan atau di tempat yang memungkinkan untuk mensuplay material buat pembangunan anda, utamakan berbelanja di toko bahan bangunan yang delivery ordernya baik walaupun sedikit mahal, bertanya kepada orang yang telah lebih dahulu membangun untuk mengetahuinya.


Yang kedelapan. Bagi pemula sebaiknya anda ontime di lokasi project, dan awasi project setiap hari, ini sangat penting buat kelangsungan praktek profesi seperti ini!! hindari mainset eazy money, pengen kerjanya cuman duduk tapi duitnya banyak, its absurd ok! Minimal anda menggaji orang untuk pekerjaan ini (pengawas lapangan)


Yang kesembilan. Disiplin dalam penggunaan uang, jangan berbelanja kebutuhan yang tidak perlu dengan menggunakan uang project, pastikan anda menggunakan keuntungan pekerjaan secukupnya saja sampai dengan pekerjaan akhirnya di nyatakan selesai.

Yang kesepuluh. Sebaiknya anda telah memiliki kemampuan menilai persentase progres pekerjaan, untuk gaji pekerja, karna sudah menjadi kebiasaan pekerja juga (tidak semua) meminta gaji lebih dari volume pekerjaan yang telah di kerjakannya. Dari pengalaman kami biasanya apabila upah pekerja telah overload dari progres pekerjaannya bisa di pastikan pekerja akan “lari”.

Yang kesebelas. Manage suplay material anda jangan terlalu banyak juga jangan terlalu sedikit, terlalu banyak suplay biasanya menyebabkan penggunaan bahan dan material yang boros, dan terlalu sedikit suplay biasanya menyebabkan pekerjaan terhambat dan deskedjul. Hindari berbelanja bahan yang belum di butuhkan karena berbagai alasan bisa saja bahan akan hilang atau kececer dan dapat juga terjadi penggunaan bahan terlalu cepat. Cat misalnya pastikan pekerjaan dinding telah benar benar selesai dan siap untuk di cat, baru suplay cat di lakukan. Di beberapa pengalaman kami ketika cat telah di suplay sebelum waktunya, tidak butuh waktu lama dan dinding belum benar benar kering pekerja telah melakukan pengecatan alhasil pekerjaan dinding tidak maksimal. Untuk upah kerja borongan bersegera menyelesaikan pekerjaan memang menjadi kepentingan pekerja.

Yang keduabelas. Pastikan klien mendapatkan penggambaran spek yang jelas pada gambar desain dan RAB nya, sehingga tidak terjadi komplain di kemudian hari dan atau perubahan spek yang di maksud karena perbedaan pendapat, itu bisa sangat merugikan anda.

Yang ketigabelas. Komunikasikan semua hal, hindari inisiatif tanpa komunikasi walaupun tujuannya untuk kebaikan sang klien dan bangunannya.

Yah kurang lebih tiga belas poin diatas yang kami bisa share untuk saat ini dan selanjutnya tidak lengkap kiranya apabila kita tidak membahas kekurangan dan kelebihan praktek profesi seperti ini. Adapun kelebihannya adalah anda bisa memastikan desain anda terbangun sesuai dengan desain yang anda buat, pemahaman tentang kondisi lapangan lebih berkembang menyebabkan desain anda kedepannya lebih implentatif tidak “hayal” sifatnya. Dari sisi penghasilan anda tidak perlu khawatir dengan biaya kehidupan sehari hari dan di akhir project anda masih bisa menabung. Kekurangannya, sebaiknya sebagai pemula anda meluangkan sendiri waktu anda untuk mengurusi pembangunan tersebut konsekuensi dari hal itu menyebabkan produktifitas desain anda akan menurun selama periode pembangunan tersebut dan lain sebagainya.

Punya ide ide dan pemikiran membangun mengenai profesi arsitektur, share pengalaman anda bersama kami di www.lingkarwarna.com melalui email: Acanklee@gmail.com atau lsc09@yahoo.co.id , ada ribuan pengunjung tiap harinya yang mengakses website ini. Berhenti mengeluh dan mari jadi bagian dari perubahan melalui tulisan tulisan positif mengenai profesi arsitek. Bravo Arsitektur!!!
Akhirnya demikian dahulu pembahasan kali ini, jangan lupa untuk saling berbagi, share artikel ini dan semoga bermanfaat. (cnk)

Author

My photo
Ali Said, ST
ali said adalah lulusan arsitektur universitas hasanuddin tahun 2010, sehari hari bekerja sebagai profesional arsitek, lebih khusus mendesain rumah dan perumahan, di sela sela kesibukannya juga aktif menulis sebagai blogger desain dan arsitektur

Daftar Isi

Lingkar Media. Powered by Blogger.

Popular Posts 7 days